Selasa, 16 Juli 2013

[Just4Sharing] Kenapa Kapal Bisa Berbelok (Bermanuver) ?


Jawabannya adalah karena kapal mempunyai kemudi, akan tetapi jawaban ini dirasa tidak tepat, karena ada beberapa kapal tidak mempunyai kemudi tapi bisa berbelok. Jadi kalau diambil secara umum kenapa kapal bisa berbelok ?, jawabannya adalah karena adanya gaya yang mendorong kapal untuk berbelok (bermanuver), nah siapa yang menciptakan gaya belok ini, salah satunya alatnya adalah kemudi (Rudder). 
(nah kita menjelaskan dari tinjauan belok kekiri dan kekanan (bahasa umum) aja terlebih dahulu atau istilah tekniknya yaw (ref: six degrees in ship motion/6 derajat kebebasan kapal). 

Bagaimana cara kerjanya?

untuk memudahkan mari kita ambil studi kasus pada hal yang sehari hari kita gunakan, yaitu kipas angin. nah, kita anggap aja kipas angin ini adalah propeller (baling baling kapal), nah, ketika kita menginginkan angin yang bertiup lurus kebadan kita, maka kita harus mempoisisikan kipas angin tepat lurus ke badan kita, nah, apabila kita "memutar" kipas angin beberapa derajat kekiri atau kekanan, tentunya anginnya akan berpindah beberapa derajat. Nah begitu juga prinsip kapal untuk berbelok, jadi harus menciptakan/merubah gaya thrust yang lurus kekapal menjadi beberapa derajat ke arah port side atau start board, kiri atau kanan kapal. nah kalau kipas angin kita dapat dengan mudah memutarnya, nah coba bayangkan bagaimana memutar baling baling kapal dengan poros yang tetap (sistem propulsi konvensional) kearah kiri dan kanan ?, hampir tidak mungkin, kecuali untuk sistem propulsi yang spesial (Azipod, dll). 

Utuk menciptakan gaya untuk membuat kapal "berbelok", tanpa membelokkan propeller yaitu dengan cara menambahkan kemudi. bagaimana cara kerjanya, kemudi berfungsi untuk menciptakan "gaya belok" dengan prinsip menciptakan lift (gaya angkat) dari hasil pertemuan antara fluida dan benda padat (hydrofoil dalam hal ini). nah seperti yang dijelaskan sebelumnya ketika foil ini bertemu dengan aliran fluida maka pertemuan itu menciptakan suatu gaya lift dan drag, dimana lift tegak lurus dengan datangnya aliran sedangkan drag paralel. nah, inilah sebenarnya prinsip kerja dari rudder/kemudi. dengan "membelokkan" kemudi beberapa derajat maka kapal akan berubah arahnya, karena selain adanya gaya dorong yang mendorong kapal bergerak lurus, disni juga hadir gaya lift (boleh disebut gaya dorong) yang dihasilkan dari rudder sehingga gaya resultannya menyebabkan kapal berbelok. 

Nah mengapa ketika kemudi di posisikan lurus dengan posisi propeller kapal tidak berbelok ?.

jawabannya karena tidak adanya lift, loh kok bisa? padahal sesuai yang dijelaskan harusnya ada lift, hehe.,.santai bro, prinsipnya adalah, rudder menggunakan profil yang bentuknya simetri, nah sesuai konsepnya, jika foil (hydrofoil) simetri, maka dengan kecepatan aliran yang menghatam sudut depan (leading edge) maka nilai Cl = 0 (coeficient lift), nah terus apa hubungannya, ya, jika Cl=0 tentunya L=0 , karena sesuai dengan silsilah hubungan nya (baca:rumus) bahwa L= 1/2 .rho(p).v2.A. Cl, nah jika cl=0 ya liftnya=0. nah rudder ini umunya menggunakan hydrofoil simetri. Nah untuk menciptakan liftnya makanya kemudi itu dibelokkan (membuat sudut attack/hantam) supaya adanya lift. begitulah ceritanya teman teman penjelasan secara umumnya.

Jika ada kesalahan mohon dikoreksi, karena kita baru sama sama belajar.,.hehe

4 komentar:

  1. Permisi mas, saya orang awam kalau kemudinya sendiri menggerakkan apa dibagian kapal untuk berbelok?
    Pertanyaan ini muncul dg keterbatasan saya sebagai orang awam

    BalasHapus
  2. Oooo bgitu ya, ya saya jadi mengerti bagaimana prinsip mobil bermanuver

    BalasHapus
  3. Admin sya mau nanya knapa kapal selam selalu mesin pendorongnya ada di ekor,knapa gak kya teori ikan atau pesawat terbang yg mesin pendorongnya ada ditengah.apa mempengaruhi daya dorongnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. karena kalau baling baling atau pengerak di letak ke tangah daya yang harus diberikan mesin tersebut harus sangat kuat. karena ketika.mesin kapal diletak di tengah kapal akan berjalan dengan pelan karena hambatan di dalam air sangat berat.beda dengan pesawat.kalau pesawat prinsip kerjanya dia cuma menghisap udara dan dikeluarkamelalui belangkang mesin jet.dan hambatan yang diberi diudara lebih ringan di banding di dalam air

      Hapus